Relawan Terjun Dalam Proses Evakuasi Korban Kecelakaan Kerja Tambang Emas Di Ajibarang
Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banyumas bersama dengan Badan Sar Nasional (Basarnas), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banyumas, Polresta Banyumas, Kodim 071 Wijayakusuma Banyumas, beserta unsur relawan terkait dan warga masyarakat bahu-membahu-membahu dalam proses evakuasi korban kecelakaan kerja yang terjadi di tambang emas di wilayah Desa Pancurendang, Kecamatan Ajibarang, Banyumas. (26/07)
8 orang pekerja tambang menjadi korban dalam insident jebolnya air sungai kedalam lokasi pertambangan. Beberapa upaya telah dilakukan, dari mulai membendung aliran air yang diduga sumber jebolan dari sungai dan hingga berita ini diterbitkan masih dilakukan upaya penyedotan air yang berada di lobang galian tambang dengan belasan pompa sedot.
PMI Kabupaten Banyumas menerjunkan 11 orang relawan beserta peralatan vertical rescue dan mobil jenazah serta ambulan setelah mendapatkan informasi dari salah satu relawan PMI kepada Posko PMI Kabupaten Banyumas.
Merespon hal tersebut relawan PMI terbagi dalam tiga tim, pertama tim evakuasi yang bergabung dengan evakuator dari instansi terkait, tim pertolongan pertama, dan tim dapur umum yang tergabung bersama BPBD Kabupaten Banyumas.
Sesuai instruksi dari Basarnas Proses tanggap darurat akan berlangsung hingga 7 hari kedepan sesuai dengan SOP atau sampai dengan ada keputusan ditutupnya tanggap darurat.